
KUKUH, KERAMBITAN - Meski puncak pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 5 tahunan akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 nanti, Pemerintah Desa Kukuh Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan Provinsi Bali telah melakukan pemetaan proyeksi jumlah pemilih sejak dini.
Hal tersebut disampaikan oleh Perbekel Desa Kukuh Kerambitan I Nyoman Widhi Adnyana, S.Kom.,M.Pd pada Selasa (20/9/2022) diruang kerjanya. Menurut Perbekel Widhi Adnyana, Desa Kukuh Kerambitan pada 14 Februari 2024 nanti berdasarkan data induk kependudukan saat ini diproyeksikan memiliki 83 persen jumlah pemilih. "Jika kita petakan berdasarkan Data dari Sistem Informasi Desa yang diperbaharui setiap waktu, maka pada Pemilu 2024 nanti akan ada sekitar 1.949 orang penduduk tetap Desa Kukuh yang berpotensi sebagai pemilih atau memiliki hak memilih" ucap Widhi.
Lebih lanjut Perbekel Widhi Adnyana memaparkan bahwa dari 1.949 orang tersebut terdiri dari 966 Laki-laki dan 983 Perempuan. Jumlah pemilih pemula atau pemilih umur 17 tahun diprediksi akan berjumlah 28 orang serta 518 pemilih milenial. "Jumlah Penduduk Desa Kukuh Kerambitan saat ini 2.357 Orang, dari jumlah itu 1.949 berpotensi sebagai pemilih tetap. Dari total Potensi pemilih itu jika di presentasekan sebanyak 83 persen, maka akan ada sekitar 518 orang pemilih milenial nanti pada 14 Februari 2024".
"Dalam perjalanannya hingga 2024 nanti tentu akan ada pengurangan atau penambahan jumlah penduduk, namun berkaca dari beberapa tahun berjalan selama ini proses penambahan dan pengurangan penduduk di Desa Kukuh Kerambitan tidak begitu signifikan perubahan angkanya, paling hanya berubah 2 digit dan tidak sampai lebih dari 30 Orang" pungkas Perbekel yang sering disapa Manwidhi ini. (*)